(Redaksipost.com) – Penunjukan vokalis band Seventeen, Riefian Fajarsyah atau Ifan Seventeen, sebagai Direktur Utama PT Produksi Film Negara (PFN) memicu berbagai reaksi dari publik, terutama dari para pelaku industri film. Banyak yang mempertanyakan kapasitas Ifan dalam memimpin perusahaan perfilman milik negara tersebut.
Ifan Seventeen Tanggapi Penunjukannya Sebagai Dirut PFN
Melalui unggahan di akun Instagram pribadinya, Ifan menegaskan bahwa dirinya siap mengemban tugas yang diberikan, meskipun banyak pihak meragukan kemampuannya.
“Saya, Riefian Fajarsyah — atau lebih dikenal sebagai Ifan Seventeen — dengan segala kerendahan hati, telah diberikan amanah besar untuk mengabdi kepada bangsa sebagai Direktur Utama PFN,” tulisnya.
Ia juga menyadari munculnya berbagai pertanyaan mengenai latar belakangnya yang berasal dari industri musik dan bukan dari dunia perfilman.
“Saya sadar bahwa banyak pertanyaan muncul dari berbagai kalangan tentang bagaimana seorang yang berasal dari dunia musik kini memegang tanggung jawab tertinggi di sebuah institusi perfilman milik negara,” tambah Ifan.
Kritikan dari Pelaku Industri Film
Berbagai tokoh di industri film angkat bicara mengenai penunjukan Ifan sebagai Dirut PFN. Berikut beberapa tanggapan mereka:
Fedi Nuril
Aktor Fedi Nuril menyampaikan kritiknya melalui platform X. Ia mempertanyakan pengalaman dan prestasi Ifan di industri film Indonesia.
“Kata @prabowo ‘kita harus menuju ke arah merit system. Prestasi!’ Tapi yang diangkat menjadi Direktur Utama PT Produksi Film Negara (PFN) malah Ifan Seventeen yang kemampuan, pengalaman, dan prestasinya dalam film Indonesia nggak jelas,” tulis Fedi di akun X-nya.
Marcella Zalianty
Ketua Persatuan Artis Film Indonesia (PARFI 56), Marcella Zalianty, juga merespons penunjukan Ifan. Ia menilai masih banyak sosok dari industri film yang lebih berkompeten untuk memimpin PFN.
“Karena sebenarnya banyak sekali orang-orang di industri film nasional yang punya kapasitas baik untuk bisa memimpin PFN,” kata Marcella saat dihubungi media.
Meski demikian, Marcella tetap memberikan ucapan selamat kepada Ifan dan berharap ia dapat menjalankan tugasnya dengan baik.
“Selamat atas terpilihnya Mas Ifan Seventeen sebagai Dirut PFN. Semoga penugasan ini berkah dan amanah, khususnya untuk kemajuan industri perfilman Indonesia,” tambahnya.
Joko Anwar
Sutradara ternama Joko Anwar turut memberikan tanggapannya, namun ia mengaku tidak merasa terganggu dengan keputusan tersebut.
“Enggak, enggak resah. Selama ini PFN juga enggak ada manfaatnya buat kami, kenapa resah?” ujar Joko.
Namun, Joko menyayangkan bahwa posisi Dirut PFN seharusnya diisi oleh sosok yang memahami industri perfilman secara mendalam.
“Yang menjabat sebagai Dirut BUMN yang bergerak di perfilman nasional, harusnya kan paling tidak orang yang memiliki pengalaman,” tuturnya.
Pro dan Kontra Masih Berlanjut
Penunjukan Ifan Seventeen sebagai Dirut PFN terus menjadi perbincangan di kalangan pelaku industri film. Sebagian pihak menilai langkah ini kurang tepat karena latar belakang Ifan yang lebih dikenal di dunia musik, sementara yang lain berharap agar ia dapat membuktikan kemampuannya dalam memajukan perfilman nasional.
Kini, publik menunggu langkah dan kebijakan yang akan diambil Ifan dalam mengemban tugas barunya di PFN.